Selasa, 20 November 2012

Kegagalan Pasar (Market Failure)



      Apakah yang dimaksud dengan kegagalan pasar dan apa saja penyebab kegagalan pasar? Menurut Mankiw (2004) kegagalan pasar (market failure) adalah situasi di mana pasar gagal mengalokasikan sumber daya (resource) secara efisien. Hal ini dapat terjadi diantaranya akibat eksternalitas (externality) dan kekuatan pasar (market power). Externalitas adalah dampak akibat tindakan seseorang atau perusahaan terhadap kesejahteraan orang lain. Sedangkan kekuatan pasar adalah kemampuan seseorang atau perusahaan untuk mempengaruhi harga pasar. Ketika pasar mengalami kegagalan, pemerintah dapat melakukan intervensi untuk mendorong terciptanya efisiensi dan keadilan.


Menurut Rahardja & Manurung (1999), pasar dapat menjadi alokasi sumber daya yang efisien bila asumsi-asumsinya terpenuhi, antara lain pelaku bersifat rasional, memiliki informasi sempurna, pasar berbentuk persaingan sempurna, dan barang bersifat privat. Sayangnya, kenyataannya asumsi-asumsi ideal tersebut sulit terpenuhi di dunia nyata. Sebagai akibatnya terjadilah kegagalan pasar di mana pasar gagal menjadi alat alokasi yang efisien. Penyebab kegagalan tersebut antara lain:[1]
 
  1. Informasi tidak sempurna (incomplete information). Pada kenyataannya kita tidak pernah tahu persis tentang kualitas barang yang digunakan. Ketika ingin membeli mobil bekas, seseorang yang kurang memahami seluk-beluk mobil bekas dapat menyewa montir mobil yang dapat dipercaya. Perusahaan yang ingin merekrut calon pegawai kadang-kadang terpaksa memakai jasa konsultan.[2]
  2. Daya monopoli (monopoly power). Asumsi pasar persaingan sempurna adalah produsen begitu banyak dan kecil-kecil sehingga secara individu tidak mampu mempengaruhi pasar. Dengan kondisi demikian para produsen dalam memasok barang bereferensi pada harga yang berlaku di pasar, sehingga mereka hanya menjadi price taker. Akan tetapi kenyataannya sering terjadi dalam pasar hanya ada satu (monopoli) atau beberapa produsen (oligopoli). Mereka dapat mempengaruhi pasar dengan menentukan tingkat harga (price setter). Mereka bisa saja memproduksi barang dengan jumlah yang sedikit dengan harga yang tinggi (jika dibandingkan dengan kuantitas dan harga keseimbangan).
  3. Eksternalitas (externality). Eksternalitas adalah keuntungan atau kerugian yang dinikmati atau diderita pelaku ekonomi sebagai akibat tindakan pelaku ekonomi yang lain, tetapi tidak dapat dimasukkan dalam perhitungan biaya secara normal. Sebagai contoh, pabrik tapioka yang membuang limbahnya ke sungai. Kerugian yang diderita masyarakat sekitarnya tidak masuk dalam perhitungan biaya produksi pabrik tapioka. Akibatnya, walaupun biaya produksi tapioka menjadi murah (tidak perlu investasi fasilitas pengolahan limbah), secara ekonomis biayanya mahal. Sebagian biaya itu ditanggung masyarakat dalam bentuk biaya sosial (social cost)
  4. Barang publik (public goods). Asumsi lain yang diperlukan agar pasar dapat berjalan dengan efisien adalah barang yang dipertukarkan bersifat private (rival dan exclusive). Rival artinya barang tidak dapat dikonsumsi secara bersama-sama (bukan hanya satu orang) tanpa saling merugikan. Contohnya, bila satu kaleng soft drink telah kita minum, maka orang lain tidak dapat menikmatinya lagi. Exclusive artinya untuk mendapatkan barang tersebut seseorang harus memenuhi syaratnya (misalnya dengan membayarnya). Beberapa barang private juga dapat dipecah-pecah (divisible), misalnya ketika seseorang membeli soft drink, ia dapat membeli yang botol besar, botol kecil, atau kaleng. Dalam kehidupan nyata, ada barang-barang yang bersifat non-rivalry, non-exclusive (atau non-excludable), dan non divisible. Barang-barang tersebut disebut barang publik (public goods). Contoh barang publik adalah trotoar (yang tidak dipenuhi pedagang kaki lima). Trotoar bersifat non-rivalry, artinya bila seseorang berjalan di atasnya maka tidak akan merugikan atau mengurangi kesempatan orang lain untuk berjalan di atasnya. Bersifat non-exclusive artinya siapa saja dapat menggunakannya dan kita tidak bisa mencegah orang lain untuk menggunakannya. Bersifat non-divisible artinya trotoar tersebut tidak dapat dibagi-bagi, setiap orang dapat menggunakan trotoar tersebut seutuhnya (kecuali bila trotoar itu digunakan secara ilegal oleh pedang kaki lima). Barang publik sering menimbulkan fenomena pendomplengan (free rider), yaitu mereka yang menikmatinya tanpa membayar. Bila swasta yang menyediakan barang publik maka mereka dapat mengalami kerugian akibat free rider tersebut. Oleh karena itu biasanya barang publik disediakan oleh pemerintah.[3]
  5. Barang altruisme (altruism good). Barang altruisme adalah barang yang ketersediaannya berdasarkan suka rela, contohnya ialah darah, ginjal dan organ tubuh manusia lainnya. Supply darah ada karena murni rasa kemanusiaan. Apabila barang ini diserahkan kepada mekanisme pasar maka tidak akan terbentuk pasar karena aspek supply-nya bertentangan dengan ajaran agama.[4] Bahkan sekalipun harga sebuah ginjal begitu mahal, kita tidak dapat menemukan perusahaan yang kegiatannya adalah menjual ginjal dan organ-organ tubuh lainnya dengan berorientasi profit (kecuali mungkin di pasar gelap). Untuk menangani supply-demand barang altruisme, pemerintah membentuk PMI (Palang Merah Indonesia) atau membuat berbagai regulasi yang mencegah jual-beli organ tubuh secara ilegal.


Rahardja & Manurung (1999) menambahkan, kegagalan pasar seringkali menuntut campur tangan (intervensi) pemerintah. Tujuan campur tangan tersebut antara lain:
  1. Menjamin agar kesamaan hak bagi setiap individu dapat terwujud dan eksploitasi dapat dihindarkan;
  2. Menjaga agar perekonomian dapat tumbuh dan mengalami perkembangan secara teratur dan stabil;
  3. Mengawasi kegiatan-kegiatan perusahaan, terutama perusahaan besar yang dapat mempengaruhi pasar, agar mereka tidak menjalankan praktik monopoli yang merugikan;
  4. Menyediakan barang publik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat; dan
  5. Mengawasi agar eksternalitas kegiatan ekonomi yang merugikan masyarakat dapat dihindari atau dikurangi.

Footnote:

[1] Mengenai penyebab kegagalan pasar, terdapat perbedaan di antara berbagai literatur ekonomi. Sebagai contoh, Mankiw (2004) hanya menyebutkan dua saja (yaitu eksternalitas dan kekuatan pasar) sementara Rahardja & Mandala (1999) menyebutkan lima. Sedangkan Wolf (1999) menyebutkan empat penyebab kegagalan pasar.


[2] Dalam konteks regulasi pendirian usaha, regulasi tersebut diharapkan dapat mengurangi kemungkinan imperfect information dan penyebab kegagalan pasar lainnya.

[3] Ada pula barang publik yang tidak disediakan oleh pemerintah, contohnya masjid.

[4] Dalam Islam, diperbolehkan memindahkan organ tubuh manusia yang masih hidup ke jasad manusia hidup lainnya jika organ tubuh tersebut dapat diperbaharui secara otomatis seperti donor darah dan transplantasi kulit. Diperbolehkan pula mewasiatkan mendonorkan organ tubuh. Adapun memindahkan organ tubuh yang berfungsi vital (jantung, hati, dan sebagainya) atau yang dapat mengurangi peran pokok kehidupan pendonor (kornea mata) selagi pendonornya masih hidup adalah haram. Sebagai catatan, semua bentuk donor organ/bagian tubuh yang disebutkan di atas harus bukan dalam bentuk jual-beli (Sharia Consulting Center, 2003). Agama Katholik juga melarang jual-beli organ tubuh, Paus Benedict XVI mengatakan bahwa mendonorkan organ tubuh adalah perwujudan cinta, sedangkan penjualan organ tubuh adalah hal yang terlarang (Glatz, 2008).

Minggu, 18 November 2012

Orang yang Bersiap-siap untuk Kiamat Buktikan Mereka Gila Sekaligus Cemerlang

Oleh Douglas Main, Kontributor LiveScience

Braxton dan Kara Southwick tinggal di pinggiran Salt Lake City, Utah, dengan enam anak mereka. Braxton, seorang montir yang pernah menjadi pembalap sepeda motor profesional. Dia juga melatih keluarganya untuk mempersiapkan diri dari serangan senjata virus cacar yang ia takutkan akan membuat negaranya bertekuk lutut.

Foto: National Geographic ChannelLiveScience berbicara dengan Southwick untuk mengetahui lebih banyak tentang alasan mereka menyiapkan diri menjelang hari kiamat, dan memiliki persediaan makanan lebih dari 900 kilogram tepung, gula dan gandum, belum lagi 14 senjata dan delapan ekor ayam — yang cukup untuk menopang hidup delapan anggota keluarga mereka lebih dari satu tahun.

Keluarga Southwick tampil pada acara “Doomsday Preppers” musim kedua, sebuah acara di National Geographic Channel yang menampilkan profil pejuang untuk bertahan hidup yang ekstrem yang percaya bahwa dunia kita akan segera berakhir. Musim pertama acara tersebut mendapatkan rating tertinggi dalam jaringan TV tersebut pada saat itu.

LiveScience: Bagaimana Anda memulai persiapan ini?
Kara Southwick: Semua dimulai dengan penyimpanan makanan dan berkembang dari sana. Jika ada sesuatu yang terjadi, kami bisa mengurus keluarga kami. Tujuan kami adalah untuk memiliki persediaan makanan selama satu tahun. Dari sana, Anda akan mulai memikirkan tentang air.
Braxton: Dan sebuah generator. Cadangan bahan bakar. Dan seterusnya.

Kara: Juga sebuah oven tenaga matahari.

Mengapa Anda bersiap untuk kiamat secara ekstrem?
Braxton: Saya prihatin dengan peristiwa yang sedang terjadi di dunia, dan saya merupakan pria yang sangat percaya hari kiamat. Saya rasa dunia tidak akan berakhir pada 2012, namun semua yang diramalkan suku Maya membuat saya menjadi lebih yakin akan hari kiamat.

Apakah Anda berpikir dunia secara fundamental berbeda dari sebelumnya?
Braxton: Tentu saja. Lihat saja kerusuhan di seluruh Timur Tengah. Dan runtuhnya sistem keuangan di Eropa, demikian juga Amerika Serikat. Utang nasional kita mencapai $17 triliun (setara Rp164 kuadriliun) pada awal tahun. Kita semua merasa bahwa kita berada dalam wilayah yang belum dipetakan. Kita tidak membayar pajak untuk dua perang di Irak dan Afghanistan. Kita menempatkan mereka pada kartu kredit.

Apa yang paling Anda khawatirkan akan terjadi?Braxton: Kami mempersiapkan diri untuk semua skenario, tapi yang paling saya khawatirkan adalah serangan senjata biologis teroris, yaitu virus cacar. Untuk teroris, menggunakan senjata nuklir hampir mustahil. Tapi untuk mendapatkan senjata biologis relatif mudah, karena Libya, Irak dan Iran terlibat dalam perang senjata biologis.

Sebuah senjata biologis bisa membunuh banyak orang seperti halnya senjata nuklir. Hal ini juga menimbulkan ketakutan dan kepanikan, yang merupakan hal yang diinginkan para teroris dalam serangannya.

Kara: Sehingga Amerika tidak bisa balas melawan.

Braxton dan Kara Southwick dengan anak-anak mereka, (ki-ka) Braxton, Jr., Treston dan Colton, serta anak perempuan Rylee, Jayden, dan Taja. Apa yang akan Anda lakukan jika terjadi serangan seperti itu?
Braxton: Menghindari ancaman dengan menuju ke tempat persembunyian kami di hutan, dengan semua perlengkapan. Kami memiliki alat pelindung untuk seluruh keluarga jika terjadi serangan virus cacar.

Bagaimana reaksi orang ketika Anda memberitahu mereka bahwa Anda “mempersiapkan diri menghadapi kiamat?”
Braxton: Mereka melakukan ini [menatap kosong]. Mereka tidak tahu apakah aku gila atau cerdas cemerlang.

Anda termasuk yang mana?

Kara: Gila.
Braxton: Perpaduan keduanya. Istri saya mengira aku gila. Saya bilang sih seperti ini: Anda memiliki rekening tabungan dan berharap semoga Anda tidak harus menggunakannya untuk perawatan medis darurat. Kami melakukan hal yang sama, tapi dengan makanan, bahan bakar, dan batu bara yang saya kubur di halaman belakang. Juga sebuah generator. Bagi kami itu seperti uang yang disimpan di bank.

Bagaimana jika ketakutan Anda berlebihan dan tidak ada kiamat seperti itu terjadi? Apakah Anda menganggap apa yang Anda lakukan buang-buang waktu?

BS: Tidak sama sekali. Ini adalah proyek kecil kami. Beberapa orang mengumpulkan pernak-pernik dan porselen. Kami mengumpulkan makanan dan lainnya. Nantinya juga kami akan menggunakan semua makanan dan bahan bakar yang kami kumpulkan itu.

Apakah Anda merasa langkah Anda ini perlu diikuti orang lain?

Braxton: Tentu saja. Kami mengajak tetangga untuk ikut kami, ada tujuh keluarga. Mereka semua memiliki taman. Mereka menyimpan makanan dan beberapa kegiatan lain yang kami lakukan.

Kara: Tapi tidak dalam kadar yang sama.

Braxton: Benar. Tetapi jika suatu yang buruk terjadi, saya adalah pemimpinnya. Jika Anda memberikan skenario kepada saya, saya sudah merencanakannya. Saya sudah memikirkan hal ini hampir setiap hari dalam hidup saya.

Kara: Kamu terdengar seperti orang gila.

Jika sesuatu yang buruk terjadi dan Bumi sudah tidak layak huni, akankah Anda tetap ingin bertahan hidup?
Kara: Sudah sifat alami manusia untuk berjuang bertahan hidup.

Ketika Anda menemukan orang lain seperti Anda yang memiliki pandangan aneh — seperti pergeseran magnet kutub — bagaimana Anda berhubungan dengan mereka?
Braxton: Saya pikir itu lucu ketika mereka memilih hal-hal yang dangkal dan tidak masuk akal seperti itu. Ini semua tentang mempersiapkan segalanya. Jika Anda mempersiapkan diri untuk pergeseran kutub, Anda sama saja seperti bersiap untuk menghadapi badai, keruntuhan ekonomi atau senjata nuklir.

Apa yang mereka siapkan mungkin terdengar aneh, tapi mereka benar-benar siap untuk skenario hari "kiamat".

Kara: Teman-teman juga berpikir senjata virus cacar adalah hal yang aneh.

Mengapa Anda membuat acara ini?
Braxton: Karena aku ingin orang-orang belajar sesuatu. Karena aku ingin semua orang juga mempersiapkan diri mereka.

Kara: Semua orang bisa memulai dari hal yang kecil, dan mengembangkannya.

Apa pendapat Anda tentang Badai Sandy?
Braxton: Saya berharap semua orang memiliki setidaknya perlengkapan bertahan hidup untuk 72 jam di rumah mereka, serta pasokan air untuk tiga hari. Itu akan sangat membantu. Juga, dalam tas persiapan saya [sebuah tas yang dipersiapkan untuk dapat bertahan hidup selama beberapa hari "dalam peristiwa semacam kiamat”], saya memiliki lembaran panel surya yang dapat digunakan untuk mengisi baterai telepon.

Bagaimana pendapat anak-anak Anda tentang persiapan ini?

Kara: Anak laki-lakiku menyukainya, karena mereka suka berada di luar ruangan.

Braxton: [Putriku] Jayden mengatakan bahwa ia ingin mencari suami yang juga melakukan hal yang sama dengan ini. Tapi aku berkata, "Tidak untuk beberapa tahun, ya? Kau baru berusia 19 tahun."

Braxton, Anda tampaknya lebih antusias daripada Kara. Apakah kau perlu meyakinkan dia dulu agar bisa ikut acara ini?

Braxton: Tentu saja. Butuh beberapa bulan. Suatu kali dia melihat saya mengambil foto dari penyimpanan makanan kami untuk dikirim ke National Geographic dan memarahiku. Aku hanya pura-pura bahwa aku mendokumentasikan itu untuk bersenang-senang, bukan karena acara ini.

Kara: Saya tidak berbicara dengannya selama sekitar satu bulan.

Mengapa Anda akhirnya setuju?
Kara: Saya setuju karena saya pikir kita bisa mengajarkan orang lain sesuatu. Anda hanya hidup sekali.

Selasa, 13 November 2012

18 PLANET BARU DI TEMUKAN


Para astronom telah menemukan 18 planet baru yang ukuranya hampir sama dengan planet Jupiter. Planet itu mengitari sebuah bintang yang lebih besar dibanding dengan matahari kita.

Sudah ada sekitar 700 planet baru yang sudah ditemukan oleh para astronom dan tentunya jumlahnya bisa terus bertambah. Dengan mengunakan Observatorium yang berada di Hawaii dan instumen yang ada di Arizona dan Texas para peneliti mensurvei sekitar 300 bintang, mereka fokus mencari bintang dengan ukuran lebih besar 1,5 dari bumi kita.

Tim meneliti bintang-bintang mencari pergeseran yang disebabkan oleh tarikan gravitasi planet yang mengorbit. Dari proses penelitian itulah para astronom bisa menemukan 18 planet baru yang besarnya seperti planet Jupiter.

10 KOTA YANG MELEGENDA

1. Atlantis



Atlantis digambarkan oleh Plato sebagai peradaban maju dan memiliki kekuatan armada laut yang tangguh. Atlantis dikatakan telah menaklukkan sebagian besar wilayah Eropa sebelum tenggelam ke dalam lautan. Menurut mitos tradisional, kota ini tenggelam karena murkanya para dewa atas kelakuan para penghuni kota ini, tapi menurut penelitian ilmiah, kota ini mungkin tenggelam karena gejala geologis.

2. The City of Caesars



Juga dikenal sebagai Kota Berkelana dan Kota Patagonia. The City of Caesars adalah kota mitos yang diyakini terletak di ujung selatan Amerika Selatan. Kota ini belum pernah ditemukan dan pada saat ini dianggap legenda.

3. Troy



Troy adalah kota legendaris yang terletak di Turki modern. Troy sudah lama dianggap oleh banyak orang sebagai mitos biasa, sampai akhirnya digali pada 1870-an. Kemudian ditemukan banyak reruntuhan-reruntuhan bangunan yang dianggap sebagai arsitektur modern di zamannya.

4. The Lost City of Z



The Lost City of Z adalah peradaban hilang yang terletak jauh di pedalaman hutan Brasil (hutan Amazon). Kota hilang ini dikatakan sebagai peradaban maju dengan jaringan canggih dari jembatan, jalan, dan kuil-kuil. Hal ini dibuktikan dengan banyak ditemukannya peninggalan alat-alat canggih di pedalaman hutan Amazon.

5. Petra



Petra dianggap sebagai kota paling indah dari semua kota pada daftar ini. Petra terletak di Jordan. Ciri yang paling menonjol adalah arsitektur indah batu-batuannya, yang diukir dari batuan pegunungan di sekitarnya yang mulai dieksplorasi sejak abad 18. Hingga kini, keindahan arsitektur bangunan batu Petra masih tetap bisa dinikmati jika berlibur ke Yordania.

6. El Dorado



Inilah kota hilang yang paling dicari, karena kota ini dikenal sebagai kota emas. Konon, katanya banyak sekali emas yang ada di kota ini. El Dorado adalah sebuah kerajaan mistis yang ditemukan di hutan Amerika Selatan. Kota ini dikatakan dipimpin oleh seorang raja yang kuat dan dengan kekayaan emas yang tak terhingga.

7. Memphis



Didirikan pada tahun 3.100 SM, Memphis adalah ibu kota Mesir kuno. Dan menjadi pusat administrasi peradaban yang selama ratusan tahun sebelum akhirnya ditinggalkan penduduknya seiring dengan munculnya Thebes dan Alexandria. Di bekas wilayah kota ini, banyak ditemukan reruntuhan bangunan-bangunan Mesir kuno.

8. Angkor



Daerah Angkor berada di Kamboja dan sekitarnya. Dikenal sebagai salah satu pusat industri di Asia, bahkan dunia. Salah satu peninggalan paling terkenal adalah kuil Angkor Wat yang umumnya dianggap sebagai monumen keagamaan.

9. Pompeii




Kota Romawi Pompeii hancur dalam AD 79 setelah Gunung Vesuvius meletus di dekatnya, dan mengubur seluruh komunitasnya di bawah 60 kaki dengan abu dan batu. Peninggalan-peninggalan sejarah berupa mayat-mayat yang menjadi batu, banyak ditemukan di kota ini. Diperkirakan memiliki sekitar 20.000 penduduk pada saat itu, dan dianggap sebagai salah satu tempat liburan utama untuk kelas atas masyarakat Roma.

10. Machu Pichu



Kota ini terletak di dekat Lembah Urubamba, Peru. Kota ini pernah ditemukan dan dijarah oleh Conquistador. Machu Pichu menyimpan banyak peninggalan reruntuhan kuno yang sering disebut sebagai kuil Machu Pichu. Arsitektur bangunan yang sangat indah pada kuil Machu Pichu membuktikan, betapa tingginya peradaban pada saat masa jayanya.

Minggu, 04 November 2012

Pengertian hipotesis & penelitian jenis-jenis hipotesis

Pengertian hipotesis & penelitian jenis-jenis hipotesis

hipotesis penelitian jenis-jenis hipotesis


BAB II
ISI

A.Pengertian Hipotesis Penelitian
Semula istilah hipotesis dari bahasa Yunani yang mempunyai dua kata ialah kata ”hupo” (sementara) dan ”thesis (pernyataan ayau teori).Karena hipotesis merupakan pernyataan sementara yang masih lemah kebenarannya.Kemudian para ahli menafsirkan arti hipotesis adalah sebagai dugaan terhadap hubungan antara dua variable atau lebih (Kerlinger,1973:18 dan Tuckman,1982:5).Selanjutnya Sudjana (1992:219) mengartikan hipotesis adalah asmusi atau dugaan mengenai suatu hal yang dibuat untuk menjelaskan hal itu yang sering dituntut untuk melakukan pengecekannya.


Atas dasar defenisi diatas,sehingga dapat diartikan bahwa hipotesis adalah jawaban atau dugaan sementara yang harus diuji lagi kebenarannya.
Hipotesis penelitian adalah hipotesis kerja (Hipotesis Alternatif Ha atau H1) yaitu hipotesis yang dirumuskan untuk menjawab permasalahan dengan menggunakan teori-teori yang ada hubungannya (relevan) dengan masalah penelitian dan belum berdasarkan fakta serta dukungan data yang nyata di lapangan.

B.Macam-macam Permasalahan Penelitian
Penelitian pada tingkat eksplanasi (artinya memberikan keterangan terhadap variebel-variabel yang akan diteliti tentang objek penelitian melalui data yang dikumpulkan) dibagi menjadi tiga,yaitu:deskriptif,komparatif,dan asosiatif.
Berdasarkan uraian di atas,maka permasalahan penelitian diuraikan sebagai berikut:
a. Permasalahan yang bersifat deskriptif yaitu permasalahan yang tidak membandingkan dan menghubungkan dengan variabel lain hanya menggambarkan variabel saja.


Contoh:
 Seberapa banyak hasil panen udang windu di Kabupaten Sidoarjo?
 Seberapa tinggi disiplin kerja pegawai di lembaga CJDW?
b. Permasalahan bersifat komparatif adalah permasalahan yang menggambarkan perbedaan karakteristik dari dua variabel atau lebih.
Contoh:
 Adakah perbedaan kualitas belajar mahasiswa tugas belajar dengan mahasiswi izin belajar dalam pelajaran statistik?
c. Permasalahan bersifat asosiatif adalah permasalahan yang menghubungkan atau pengaruh antara dua variabel atau lebih.Adapun menurut sifat hubungannya terdiri dari tiga jenis yaitu:
1) Hubungan simentris ialah hubungan yang bersifat kebersamaan antara dua variabel atau lebih.
Contoh: adakah hubungan antara keaktifan mengikuti kegiatan organisasi dengan tingginya prestasi belajar?
2) Hubungan sebab akibat (kausal) ialah hubungan yang bersifat mempengaruhi antara dua variabel atau lebih.
Contoh: seberapa besar pengaruh pupuk terhadap hasil panen padi?
3) Hubungan interaktif ialah hubungan antara dua variabel atau lebih yang bersifat saling mempengaruhi.
Contoh: adakah hubungan antara pemberian insentif dengan efektifitas kerja?

C.Jenis-jenis Hipotesis Penelitian
Berdasarkan tiga macam masalah penelitian tadi,maka ada tiga macam hipotesis penelitian (Hipotesis Alternatif),yaitu:
a. Hipotesis Deskriptif yaitu hipotesis yang tidak membandingkan dan menghubungkan dengan variabel lain atau hipotesis yang dirumuskan untuk menentukan titik peluang,hipotesis yang dirumuskan untuk menjawab permasalahan taksiran (estimatif).

Contoh: gaya mengajar dosen statistik mencapai 70% dari kriteria rata-rata nilai ideal.
Hipotesis deskriptif untuk keperluan pengujian dengan statistik,bentuk rumusan hipotesis deskriptif lengkap ialah ”Terdapat perbedaan antara titk taksiran (yang diperkirakan 5 ton/ha)”.
b. Hipotesis Komparatif dirumuskan untuk memberikan jawaban pada permasalahan yang bersifat membedakan.
Contoh: ada perbedaan kemampuan berbahasa asing antara lulusan pondok pesantren X dengan lulusan SMU Y,yaitu lulusan pondok pesantren X lebih baik dari pada lulusan SMU Y.
c. Hipotesis Asosiatif dirumuskan untuk memberikan jawaban pada permasalahan yang bersifat hubungan.Sedangkan menurut sifat hubungannya hipotesis penelitian atau alternatif ada tiga jenis yaitu:
1) Hipotesis hubungan simentris ialah hipotesis yang menyatakan hubungan bersifat kebersamaan antara dua variabel atau lebih,tetapi tidak menunjukkan sebab akibat.
Contoh: ada hubungan antara berpakaian mahal dengan penampilan.
2) Hipotesis hubungan sebab-akibat (kausal) ialah hipotesis yang menyatakan hubungan bersifat mempengaruhi antara dua variabel atau lebih.
Contoh: pergaulan bebas berpengaruh positif terhadap penyakit AIDS.
3) Hipotesis hubungan interatif ialah hipotesis hubungan antara hubungan antara dua variabel atau lebih yang bersifat saling mempengaruhi.
Contoh: terdapat hubungan yang saling mempengaruhi antara status sosial ekonomi dengan terpenuhi gizi keluarga.

Berdasarkan contoh hipotesis di atas,maka tampak jelas bahwa rumusan hipotesis penelitian yang berupa hipotesis kerja atau hipotesis alternatif merujuk pada tiga tingkatan yaitu:tingkat gambaran ataupun peluang terhadap keadaan satu variabel,perbedaan antara dua variabel atau lebih,dan hubungan antar dua variabel atau lebih.
BAB III
PENUTUP

A.Kesimpulan
Hipotesis penelitian adalah hipotesis kerja (Hipotesis Alternatif Ha atau H1) yaitu hipotesis yang dirumuskan untuk menjawab permasalahan dengan menggunakan teori-teori yang ada hubungannya (relevan) dengan masalah penelitian dan belum berdasarkan fakta serta dukungan data yang nyata di lapangan.
Berdasarkan contoh hipotesis yang telah dijelaskan di dalam makalah ini,maka tampak jelas bahwa rumusan hipotesis penelitian yang berupa hipotesis kerja atau hipotesis alternatif merujuk pada tiga tingkatan yaitu:tingkat gambaran ataupun peluang terhadap keadaan satu variabel,perbedaan antara dua variabel atau lebih,dan hubungan antar dua variabel atau lebih.

B.Saran
Penulis sangat mengharapkan agar setelah pembaca membaca makalah ini, pembaca dapat memberikan kritik dan sarannya kepada penulis, hal ini bertujuan untuk kesempurnaan dari makalah ini, sehingga makalah ini dapat dijadikan sumber materi pembelajaran yang baik dan menambah ilmu pengetahuan para pembaca.

DAFTAR PUSTAKA

M.B.A,Riduan.2006.Dasar-dasar Statistik.Bandung:ALFABETA

Read more: http://ichsanx.blogspot.com/2011/05/pengertian-hipotesis-penelitian-jenis.html#ixzz2BJBaBhJl

PENGERTIAN HIPOTESIS DALAM PENDIDIKAN

Pengertian Hipotesis Dalam Penelitian. Hipotesa berasal dari penggalan kata ”hypo” yang artinya ”di bawah” dan thesa” yang artinya ”kebenaran”, jadi hipotesa yang kemudian cara menulisnya disesuaikan dengan ejaan Bahasa Indonesia menjadi hipotesa dan berkembangan menjadi Hipotesa.
Pengertian Hipotesa menurut Sutrisno Hadi adalah tentang pemecahan masalah. Sering kali peneliti tidak dapat memecahkan permasalahannya hanya dengan sekali jalan. Permasalahan itu akan diselesaikan segi demi segi dengan cara mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk tiap-tiap segi, dan mencari jawaban melalui penelitian yang dilakukan.
Dari kedua pernyataan tersebut di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa hipotesis adalah suatu dugaan yang perlu diketahui kebenarannya yang berarti dugaan itu mungkin benar mungkin salah.
Jenis-jenis Hipotesa
Menurut Suharsimi Arikunto, jenis Hipotesa penelitian pendidikan dapat di golongkan menjadi dua yaitu :
1. Hipotesa Kerja, atau disebut juga dengan Hipotesa alternatif (Ha). Hipotesa kerja menyatakan adanya hubungan antara variabel X dan Y,  atau  adanya perbedaan antara dua kelompok.
2. Hipotesa Nol (Null hypotheses) Ho. Hipotesa nol sering juga disebut Hipotesa statistik,karena biasanya dipakai dalam penelitian yang bersifat statistik, yaitu diuji dengan perhitungan statistik. Bertolak pada pemikiran diatas dapat penulis kemukakan bahwa dalam  penelitian ini penulis mengajukan hipotesis kerja dan hipotesis nihil (nol).
Contoh Hipotesa yang diajukan dalam penulisan penelitian.
Hipotesis Kerja (H1)  ” Pembelajaran Matematika dengan Penerapan Model Sinektiks lebih  efektif dibandingkan dengan pembelajaran matematika tanpa Penerapan  Model Sinektiks Terhadap Proses Belajar Bidang Studi Matematika Sub Pokok Bahasan Persamaan Linear ”.
Hipotesis Nihil (H0) ” Pembelajaran Matematika dengan Penerapan Model Sinektiks tidak efektif dibandingkan dengan pembelajaran matematika tanpa Penerapan Model Sinektiks Terhadap Proses Belajar Bidang Studi Matematika Sub Pokok Bahasan Persamaan Linear ”.
Artik

Selasa, 23 Oktober 2012

IKAN SUNGAI YANG ANEH

1. African Lungfish
Makhluk sungai yang cukup aneh menurut saya. Bagi orang yang belum pernah melihatnya, pasti akan mengira makhluk ini sebagai monster karena bentuknya yang menyeramkan.


Namun, meskipun bentuknya mengerikan, hewan ini sama sekali tidak berbahaya. Ikan ini beradaptasi dengan lingkungannya yang kurang oksigen, sehingga membuat ikan ini jarang terlihat oleh manusia.


2. Goliath Tigerfish
Mendengar namanya saja, kita sudah tahu jika makhluk ini bukan makhluk sembarangan. Dengan panjang mencapai 1,5 meter lebih dan gigi yang tajam, tentu banyak orang yang takut dengan tampang seram ikan ini.


Goliath Tigerfish merupakan varian terbesar dalam keluarga Tigerfish, dan merupakan predator yang hebat. Ikan ini terkenal akan kekuatan dan kecepatannya.


3. Vampire Piranha


Piranha Vampir merupakan kerabat dekat dari ikan piranha yang terkenal dari sungai Amazon. Ikan ini dinamakan vampir piranha karena gigi taringnya yang dapat mencapai 6 inci. Ikan piranha yang jarang diketahui ini hidup di sungai Orinoco, Venezuela.


4. Mekong Giant Catfish


Pasti sebagian besar pembaca sudah mengetahui ikan yang satu ini. Ikan yang hampir mirip dengan hiu paus ini merupakan ikan air tawar terbesar yang pernah ditemukan dan berasal dari China. Ukuran terbesarnya lebih mendekati paus ketimbang ikan air tawar pada umumnya.


5. Bagarius Yarelli


Dikenal juga sebagai “Yeti dari sungai” atau Ikan lele pemakan daging. Ikan ini mempunyai gigi – gigi tajam dengan panjang mencapai 1 inci. Bahkan, ikan yang habitatnya tersebar di beberapa negara di Asia ini dikatakan suka memakan daging manusia, walaupun masih sebatas rumor.


6. Alligator Gar


Makhluk sungai yang satu ini tampak seperti perpaduan antara alligator dengan ikan. Hewan yang hidup di Amerika Utara ini jarang berburu mangsa, namun menunggu mangsa yang lewat di depan mulutnya, kemudian ia menerkamnya dengan kecepatan yang luar biasa.


7. Pirarucu


Sekilas Pirarucu mirip sekali dengan ikan arwana yang terkenal di Indonesia, ikan ini pun memiliki kesamaan dengan ikan arwana, yaitu sama – sama suka melompat ke udara untuk berburu maupun menghirup udara. Ikan ini sejatinya tidak berbahaya, namun jika merasa terancam, ia akan menggunakan kepalanya untuk senjata pertahanan diri.


8. Chinese Paddle Fish


Ikan yang berasal dari China ini memang unik. Banyak orang yang mengatakan jika ikan ini adalah ikan dengan wajah terburuk di dunia. Meskipun mendapat julukan sebagai Raja Sungai Yangtze, namun ikan ini diduga telah punah.


9. Piraiba Catfish


Ikan yang panjangnya bisa mencapai 3 meter dengan berat 272 kg ini membuat takut sebagian besar pemancing. Ikan ini terkenal akan kekuatannya, bahkan ikan ini dikatakan mampu membuat seorang manusia tenggelam karena kekuatannya.
Banyak rumor yang beredar jika penyebab pemancing – pemancing yang hilang ketika memancing di sungai adalah karena diseret oleh ikan ini kedalam sungai hingga tenggelam.

Ternyata sungai pun tidak kalah dengan lautan, banyak makhluk – makhluk unik hidup disini. Walaupun bentuk – fisik mereka terbilang unik dan aneh, namun tidak bisa dipungkiri lagi jika bumi masih menyimpan banyak potensi yang belum ditemukan olah manusia.

SEJARAH EKONOMI MIKRO DAN MAKRO

Ilmu ekonomi lahir karena adanya kelangkaan, dimana kebutuhan tidak dapat dicukupi oleh sumberdaya yang ada. Upaya untuk memenuhi kelangkaan tersebut mendorong munculnya benturan kepentingan antara pelakunya, hal ini karena pada dasarnya manusia itu serakah, ingin memiliki lebih dari yang lain atau dalam bahasa ekonomi disebut profit. Para pelaku ekonomi ntah itu individu, perusahaan maupun pemerintah pada prinsipnya menginginkan hal yang sama, yaitu keuntungan. Nama dan jenis keuntungan ini kemudian dibedakan menjadi gaji/upah, bunga, dividen, sewa dan pajak sesuai dengan pelaku yang memperolehnya. Pertarungan (perilaku) pelaku-pelaku dalam upaya mencukupi kelangkaan yang ada dan profit yang ingin didapatkan serta pengaruhnya masing-masing adalah tema yang dipelajari oleh ilmu ekonomi.
Kemudian pada perkembangannya kita mengenal pembedaan Ekonomi Mikro dan Makro. Pembedaan ini didasarkan pada penekanan tema pembahasan oleh para pakar ekonomi. Kelompok ekonomi mikro menekankan analisisnya pada prilaku individu seperti perusahaan (produsen), tenaga kerja dan konsumen dalam konteks yang lebih terbatas (industri). Sedangkan kelompok ekonomi makro, fokusnya adalah bagaimana prilaku para agen ekonomi dalam konteks agregat (keseluruhan).
Hal lain yang membedakan kedua teori ini adalah penggunaan asumsi-asumsi. Teori Ekonomi Mikro (Teori Ekonomi Klasik) memiliki asumsi bahwa struktur pasar merupakan persaingan sempurna, informasi bersifat sempurna dan simetris, input dan output adalah homogen, para pelaku ekonomi bersifat rasional dan bertujuan memaksimumkan keuntungan. Kemudian, teori ini juga berasumsi bahwa proses penyesuaian lewat mekanisme pasar dapat tercapai seketika itu juga serta uang hanya berfungsi sebagai alat transaksi. Teori Klasik menekankan masalah ekonomi pada sisi penawaran saja. Paham klasik ini dipelopori oleh Adam Smith (1723-1790) melalui bukunya An Inquiry into the Nature and Causes of the Wealth of Nations (1776) yang diikuti oleh beberapa ekonom antara lain Jean Baptiste Say (1767-1832) yang dikenal dengan Say’s Law : “…supply creates it’s own demand…” dalam bukunya A Treatise on Political Economy (1803) hingga ekonom A.C.Pigou (1877-1959)
Sementara itu Teori Ekonomi Makro lahir sebagai kritik terhadap teori ekonomi klasik akibat terjadinya Great Depression pada periode 1929-1933. Kelompok ini dipeloporin oleh John Maynard Keynes seorang ekonom Inggris melalui bukunya The General Theory of Employment, Interest and Money (1936). Kaum Keynesian berpandangan bahwa struktur pasar cenderung monopolistik, informasi tidak sempurna dan asimetris. Sementara itu input dan output yang dipertukarkan juga heterogen. Uang pun tidak hanya dipandang sebagai alat transaksi belaka namun juga sebagai penyimpan nilai yang memungkinkan uang digunakan sebagai alat untuk memperoleh keuntungan melalui tindakan spekulasi. Dari asumsi-asumsi ini, Keynesian berpendapat bahwa peranan pemerintah dibutuhkan dalam mengelola perekonomian melalui instrument kebijakan fiskal dan moneter.

EKONOMI MIKRO

PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
  1. Pengertian ekonomi makro
Ekonomi makro merupakan salah satu cabang ilmu ekonomi yang berkaitan dengan permasalahan kebijaksanaan tertentu yaitu permasalahan kebijaksanaan makro, yang meliputi:
1.      Masalah jangka pendek atau masalah stabilisasi, yang mencakup inflasi pengangguran dan ketimpanan dalam neraca pembayaran
2.      Masalah jangka panjang atau masalah pertungguan, yang mencakup ketiga masalah stabilisasi diatas, hanya perspektif waktunya lebih panjang (5 tahun keatas)
  1. Sejarah lahirnya teori ekonomi makro
Sebelum terjdinya kelesuan perkonomian dunia tahun 1929-1933 yang dikenal sebagai Depresi Besar (Great Depression) ilmu tidak mengenal dikotomi Mikro-Makro. Fokus pembahsan ilmu ekonomi pada masa sebelum Depresi Besar dalah prilaku individu dalam rngka mencapai keeimbangan. Deprei Besar  membuyarkan keyakinan terhdap hipotesis Ekonomi Klasik,Sebab Depresi Besar terjadi dalam janngka waktu yang lama (1929-1933) dan menimbulkan masalah-masalah besar. Misalnya di Amerika selama periode depresi besar tinggkat pengangguran mencapai angka lebih dari 25%, dan investasi merosot.
Pada tahun 1936 seorang ekonom inggris bernama John Maynard Keynes, melontarkan pendapat untuk memperbaiki keadan melalui bukunya The General Theory of  Employment, Interest and Money yang terbit tahun 1936.Keynes menyampaikan dua hal pokok yaitu:
1.      kritik ilmiah terhadap kebenaran hipotesis klasik tentang keampuhan mekanisme pasar yang dipercayai sejak zaman Adam Smith. Menururt keynes kelemahan teori klasik adalah lemahnya asumsi tentang pasar yang dianggap terlalu idealis dan terlalu ditekankan pada sisi penawaran.
2.      ususlan pemulihan dengan memaskkan peranan pemerintah dalam perekonomian dalam rangka menstimulir sisi permintaan.
Dari kedua pokok pikiran Keynes membawa beberpa pembaruan rdikal dalam ilmu ekonomi antara lain:
1.      mulai diperhatikannya dimensi global atau agregat (makro) dalam analisis ilmu ekonomi.
2.      dimasukkannya peranan pemerintah dalam analisis ilmu ekonomi telah menimbulkan pentingnya peranan analisis kebijakan (policies analysis).
3.      dengan dirasa perlunya analisis kebijakan, maka perlu dirasakan perlunya studi-studi empiris.
Tidak berlebihan jika keynes dihormati sebagai bapak ilmu ekonomi makro dan juga sebagai ekonom perintis studi induktif.
  1. Pembahasan ilmu ekonomi makro
1.      Masalah Inflasi
Inflasi adalah kenaikan harga yang bersifat umum dan terus-menerus. Dari sisi teori ekonomi, gejala inflasi menunjukkan terjadinya kelebihan permintaan di tingkat makro. Dalam arti, dari gejala inflasi dapat disimpulkan bahwa seluruh atau hamper seluruh industry dalam perekonomian mengalami kelebihan permintaan. Inflasi  menjadi fokus utama analisis ekonomi makro, sebab gejala inflasi menunjukkan inefisiensi perekonomian secara keseluruhan  dan jika tidak segera diatasi akan menekan kemampuan perekonomian dalam memproduksi karena lemahnnya  permintaan dan mempunyai dampak politis yang besar.
2.      Masalah Pertumbuhan Ekonomi
Ekonomi yang bertumbuh adalah ekonomi yang titik keseimbangan antara permintaan agregat  dan penawaran agregatnyamakin baik disbanding periode sebelumnya.  
3.      Masalah Pengangguran
Pengangguran adalah angkatan kerja (orang yang mencari kerja) tetapi tidak menmdapat pekerjaan (seperti yang diingnkan). Tingkat pengangguran selama periode tertentu biasana dinyatakan dalam nilai persen dari angkatan kerja. Angka pengangguran 10% per tahun bermakna bahwa dalam setahun 10% angkatan kerja tidak memperoleh pekerjaan. Secara teoritis angka pengangguran yang masih dapat ditolerir adalah sekitar 4-5% per tahun. Angka pengangguran yang lebih dari 5% akan memebawa dampak politis yang besar berupa hilangnya kepercayaan kepada pemerintah dan krisis sosisal. Secara ekonomi, tingkat pengangguran yang tinggi mempunyai arti bahwa alokasi SDM masih belum adil dan atau efisien, karena masih begitu banyaknya SDM yang tidak terpakai.
4.      Interaksi Dengan Perekonomian Dunia
Dewasa ini tidaka satu Negara pun yang dapat berdiri sendiri dalam upaya lebih menyejahterakan rakyatnya, Karena itulah kerjasama ekonomi internasional, terutama perdagangan antar Negara, harus dilakukan. Secara ekonomis, keuntungan atau kerugian sebagai dampak kerjasama internasional terdeteksi melalui analisis neraca pembayaran atau nilai tukar mata uang. Itulah sebabnya dalam ilmu eonomi modern, Iilmu Ekonomi Internasional berkembang pesat.
5.      Siklus Ekonomi
Dalam kenyataannnya, output agregat tudak tumbuh mengikuti pola garis lurus, melainkan mengalami naik urun secara teratur. Gerakan naik turun output agregat ini disebut siklus perekonomian atau silklus bisnis (business cycle). Tenggang waktu siklus ekonomi sangat tergantung pada factor-faktor yang mempengaruhinya. Untuk siklus jangka pendek(3-11 tahun), biasanya lebih disebabkanolehperubahan musim. Jangka panjang (30-70 tahun)  lebih disebabkan oleh perubahan teknologi. Sementara periode sangat panjang  (200 tahun) lebih disebabkan oleh perubahan tatanan sosisal, politik dan kebudayaan.
Siklus ekonomi mendapat perhatian yang penting dalam teori ekonomi makro, karena dampak-dampak yang ditimbulkannya.Misalnya resensi ekonomi yang berkepanjangan akan menjerumuskan perekjonomian ke keadaan depresi. Sebaliknya ekspansi yang berkepanjangan juga kan menyulut inflasi, kemandekan ekonomi dan akhirnya juga resensi. Upaya-upaya yang ditempuh pemerintah dalam mengatasi siklus ekonomi disebut kebijakan antisiklus (anti cycle policies).
  1. Aliran-aliran pemikiran dalam teori ekonomi makro
Teori ekonomi makro lahir dari kritik Keynes terhadap teori ekonomi klasik. Krititikeneys ini mendapat tanggapan dari kaum klasik sehingga melahirkan aliran pemikiran moneteris. Begitu seterusnya silang perdebatan antara kaum penerus ajaran klasik dengan para penerus ajaran keynes, sehingga melahirkan teori-teori baru yang lebih baik dan realistik.
Meskipun teori ekonomi makro begitu banyak jumlahnya namun semuanya berakar pada dua aliran pemikiran yaitu, klasik dan keynes
a)      Aliran klasik
Teori ekonomi klasik merupakan akumulasi pengetahuan dari sejak adam smits sampai A.C pigou (1877-1959)
Ø  Pandangan aliran klasik tentang pasar
Keseimbangan perekonomian berpondasikan pada keseimbangan individu (konsumen dan produsen). Pasar merupakan alat alokasi sumber daya yang evesien, selama struktur pasar adalah persaingan sempurna, input dan output yang diperdagangkan bersifat homogen. Harga yang terbentuk merupakan interaksi antara kekuatan permintaan dan penawaran.
Ø  Pandangan aliran klasik tentang uang
Peranan uang tidak lebih sebagai alat transaksi, sehingga tidak mempunyai pengaruh terhadap variabel riil dan hanya berpengaruh kepada variabel moneter. Dengan kata lain ada dikotomi antara sektor riil dengan sektor moneter yang disebut dikonomi klasik. Implikasi dari pandangan klasik ini adalah tidak diperlukannya peranan pemerintah dalam pengelolaan perekonomian.
b)      Aliran keynesian
Ø  Pandangan keynesian tentang pasar
Menurut kaum keynisian, pasar dalam kenyataannya tidak seperti yang dibayangkan kaum klasik, dimana stuktur pasar cenderung monopolistik, implomasi tidak sempurna dan asimetris, input dan output yang dipertukarkan juga heterogen. Kondisi ini menyebabkan harga cenderung kaku dalam arti sulit berubah dalam seketika. Kekakuan harga menyebabkan pasar tidak mampu melakukan keseimbangan, akibatnya gangguan perekonomian cenderung untuk memunculkan resesi
Ø  Pandangan keynisian tentang uang
Menurut keynesian uang bukan hanya sekedar alat transaksi tetapi juga sebagai penyimpan nilai. Uang tidak bersifat netral dalam arti uang dapat mempengaruhi variabel-variabel riil. Implikasi pandangan keynes adalah diperlukannya peranan pemerintah dalam pengelolaan perekonomian, baik melalui kebijakan fiskal maupun kebijakn moneter.
  1. Memahami model ekonomi makro
a.       Model klasik versus keynesian
Cara paling sederhana untuk melihat sebuah model apakah merupakan model keynesian atau model klasik adalah dengan melihat asumsi tentang pasar dan uang. Bila pasar diasumsikan berstruktur persingan sempurna, campur tangan pemerintah relatif kecil, sementara uang bersifat netral maka model tersebut adalah model klasik. Sebaliknya jika pasar diasumsikan berstruktur bukan persaingan sempurna, uang tidak bersifat netral dan campur tangan pemerintah diperlukan maka model ekonomi tersebut adalah model keynesian.
b.      Model tiga pasar
Model-model ekonomi makro baik klasik maupun keynesian dibangun berdasarkan asumsi bahwa perekonomian terdiri atas tiga pasar yaitu: pasar tenaga kerja, pasar barang dan jasa, dan pasar uang (vinansial)
c.       Model keseimbangan dan ketidakseimbangan
Model keseimbangan adalah model yang analisisnya berlandaskan asumsi perekonomian akan senantiasa mencapai keseimbangan. Model ketidakseimbangan adalah model yang analisisnya berdasarkan asumsi bahwa perekonomian tidak selalu berada dalam keseimbangan.
d.      Model statis, statis komparatatif, dan dinamis.
Model statis adalah model ekonomi makro yang mengabaikan dimensi waktu. Model statis komparatif adalah model ekonomi yang membandingkan kondisi keseimbangan satu kondisi ke kondisi yang lain. Model dinamis adalah model ekonomi yang analisisnya mempertimbangkan perubahandari waktu kewaktu.
e.       Model ekonomi tertutup dan terbuka
Model ekonomi tertutup adalah model ekonomi yang mengasumsikan bahwa perekonomian tidak melakukan transaksi dengan perekonomian lain / dunia. Model ekonomi terbuka adalah model ekonomi yang mengasumsikan bahwa perekonomian melakukan transaksi dengan perekonomian lain/dunia.
Tujuan dan kebijakan makroekonomi
Tujuan-tujuan kebijakan makro ekonomi dibedakan menjdi empat aspek, yaitu:
1.      Menstabilkan kegiatan ekonomi
2.      Mencapai tingkat penggunaan tenaga kerja (kesempatan kerja) penuh tanpa inflsi
3.      Menciptakan pertumbuhan ekonomi yang teguh
4.      Menghindari masalah inflasi
Bentuk-bentuk kebijakan makro ekonomi
Kebijakan fiskal
Kebijakan fiskal meliputi langkah-langkah pemerintah membuat perubahan dalam bidang perpajakan dan pengeluaran pemerintah, dengan maksud untuk mempengaruhi pengeluaran agregat dalam perekonomian. Menurut keynes, kebijakan fiskal sangat penting untuk mengatasi pengangguran yang relatif tinggi
Kebijakan moneter
Kebijakan moneter meliputi langkah-langkah pemerintah yang dilaksanakan oleh bank central untuk mempengaruhi (merubah) penawaran uang dalam perekonomian atau merubah tinggkat bunga dengan maksut untuk mempengaruhi pengeluaran agregat.
Kebijakan segi penawaran
Kebijakan segi penawaran bertujuan untuk mempertinggi efisiensi kegiatan-kegiatan perusahaan sehingga dapat menawarkan barang-barangnya dengan harga yang lebih murah atau mutu yang lebih baik.Salah satu kebijakan segi penawaran adalah kebijakan pendepatan (incomes policy), yakni langkah pemerintah yang bertujuan mengendalikan tuntutan kenaikan pendapatan pekerja.
Kebijakan segi penawaran lebih menekankan pada peningkatan kegairahan tenaga kerja untuk bekerja dan meningkatkan usaha para pengusah untuk mempertinggi efisiensi kegiatan memproduksinya.

PERKEMBANGAN TEORI EKONOMI MIKRO-MAKRO

PERKEMBANGAN TEORI EKONOMI MIKRO-MAKRO
A. Teori ekonomi mikro sebagai teori ekonomi klasik
Titik awal perkembangan ilmu ekonomi modern dianggap di mulai pada saat Adam Smith (1723-1790) menerbitkan bukunya yang kemudian dikenal sebagai Wealth Of Nations (1776).
Adam Smith sangat percaya konsep invisible hand (tangan-tangan gaib) yang dalam bahasa sederhana adalah mekanisme pasar. Dimana masalah ekonomi dapat teratasi jika ekonomi dikembalikan kepada kondisi keseimbangan/Equilibrium dan pemerintah tidak ikut campur dalam perekonomian.
Diperkuat oleh Jean Baptiste Say (1767-1832) dengan melontarkan pendapat yang sekarang dikenal dengan hukum Say (Say’s Law) “...supply create it’s own demand...” yang mempunyai makna bahwa barang dan jasa yang diproduksi pasti terserap oleh permintaan sampai tercapai keseimbangan pasar.
Ekonom yang percaya terhadap keampuhan mekanisme pasar oleh J.M Keynes (1883-1946)dikelompokkan sebagai ekonom klasik sedangkan teorinya dikenal sebagai teori ekonomi klasik.
B. Revolusi Keynes: lahirnya teori ekonomi makro
Depresi besar ( Great Depression) membuyarkan keyakinan terhadap ekonomi klasik. Sebab, depresi besar terjadi dalam jangka waktu yang lama ( 1929-1933) dan menimbulkan masalah-masalah besar.
Keynes mengkritik hipotesis klasik berupa:
-          Klasik terlalu menekankan masalah ekonomi dari sisi penawaran maka ia berpendapat lain dimana keynes menitik beratkan dari sisi permintaannya “...demand create it’s own supply...”
-          Klasik tanpa campur tangan pemerintah, sementara Keynes beranggapan perlunya peranan pemerintah dalam perekonomian dalam rangka menstimulir permintaan.
Tidaklah berlebihan jika Keynes dihormati sebagai bapak ilmu ekonomi makro

PERKEMBANGAN EKONOMI MIKRO DAN MAKRO

Perkembangan Teori Ekonomi Mikro-Makro
Perkembangan Teori Ekonomi Mikro-Makro berawal dari sebuah Teori Ekonomi Mikro sebagai Teori Ekonomi Klasik, yang dikemukakan oleh Adam Smith pada tahun 1723-1790. Yang berbunyi :
Mekanisme pasar yaitu mekanisme alokasi sumber daya ekonomi berlandaskan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran.
Fokus pembahasan ilmu ekonomi makro
Ilmu ekonomi makro mempelajari masalah-masalah ekonomi secara keseluruhan. Masalah-masalah itu adalah pengangguran, jumlah uang beredar, laju inflasi, pertumbuhan ekonomi, pendapatan nasional, kesempatan kerja, maupun neraca pembayaran internasional. Fokus pembahasan ilmu ekonomi makro antara lain :
* Sejauh manakah sumber daya telah dimanfaatkan di dalam kegiatan perekonomian.
* Sejauh manakah perekonomian dalam keadaan stabil khususnya stabilitas di bidang moneter
* Sejauh manakah perekonomian mengalami pertumbuhan.
Peranan pemerintah
Peranan dalam fungsi stabilisasi
Fungsi pemerintah dalam menciptakan kestabilan ekonomi, sosial politik, hukum, pertahanan dan keamanan.
Peranan dalam fungsi alokasi
Fungsi pemerintah sebagai penyedia barang dan jasa publik, seperti pembangunan jalan raya, gedung sekolah, penyediaan fasilitas penerangan, dan telepon.
Peranan dalam fungsi distribusi
Fungsi pemerintah dalam pemerataan atau distribusi pendapatan masyarakat.
Aliran-Aliran pemikiran dalam teori ekonomi makro
Aliran Klasik
Ada 2 skema pandangan dari aliran klasik, pertama Pandangan aliran klasik tentang pasar, Menurut aliran klasik, keseimbangan perekonomian berpondasi pada keseimbangan individu. Para individu mencapai keseimbangannya bila seluruh sumber dayanya habis digunakan dalam rangka mencapai target maksimal. kedua Pandangan aliran klasik tentang uang Bagi kaum klasik, peranan uang tidak lebih sebagai alat transaksi,karena itu uang tidak mempunyai pengaruh terhadap sesuatu yang dianggap riil.
Aliran Keynisian
Ada 2 skema pandangan dari aliran klasik, pertama Pandangan Keynisian tentang Pasar, dimana struktur pasar cendrung monopolisik,informasi tidak sempurna dan asimetris. Kondisi ini menyebabkan harga cendrung kaku dalam arti sulit berubah dalam seketika. Kedua Pandangan Keynisian tentang Uang, uang bukan hanya sekedar alat transaksi, tetapi juga sebagai penyimpan nilai.fungsi penyimpanan nilai inilah yang memungkinkan uang digunakan sebagai alat memperoleh keuntugan melakukan tindakan spekulasi.
Memahami model ekonomi makro
Model klasik Keynesian
Mekanisme pasar akan kurang yakin jika tidak ada campurtangani pemerintah. Sedangkan Uang tidak hanya sekedar alat transaksi melainkan juga sebagai alat penyimpan nilai atau penyimpan kekayaan.
Model Tiga Pasar
Pertama, Pasar tenaga kerja
kedua, Pasar barang / jasa
ketiga, Pasar uang(pasar finansial)
Model Keseimbangan dan Ketidakseimbangan
dalam hal ini model keseimbangan adalah model yang analisisnya berlandaskan bahwa perekonomian akan senantiasa mencapai keseimbangan.
sedangkan dalam model ketidakseimbangan adalah model yang analisisnya berdasar atas perekonomian yang tidak selalu berada dalam keseimbangan.
Model Statis, Statis Komparatif, Dinamis
Pengertian model statis adalah model ekonomi makro yang tidak menganalisis dimensi waktu.
Pengertian model statis komparatif adalah model ekonomi yang membandingkan kondisi keseimbangan dari sebuah kondisi yang satu dengan yang lain.
pengertian model dinamis adalah model ekonomi yang menganalisis dari perubahan waktu ke waktu.
Model Ekonomi Tertutup dan Terbuka
maksud dari model ekonomi tertutup adalah model ekonomi yang menganut system, bahwa perekonomian tidak melakukan transaksi dengan perekonomian lain.
sedangkan maksud dari model ekonomi terbuka menganut system, bahwa perekonomian melaksanakan transaksi dengan perekonomian lain.
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
  1. Pengertian ekonomi makro
Ekonomi makro merupakan salah satu cabang ilmu ekonomi yang berkaitan dengan permasalahan kebijaksanaan tertentu yaitu permasalahan kebijaksanaan makro, yang meliputi:
1.      Masalah jangka pendek atau masalah stabilisasi, yang mencakup inflasi pengangguran dan ketimpanan dalam neraca pembayaran
2.      Masalah jangka panjang atau masalah pertungguan, yang mencakup ketiga masalah stabilisasi diatas, hanya perspektif waktunya lebih panjang (5 tahun keatas)
  1. Sejarah lahirnya teori ekonomi makro
Sebelum terjdinya kelesuan perkonomian dunia tahun 1929-1933 yang dikenal sebagai Depresi Besar (Great Depression) ilmu tidak mengenal dikotomi Mikro-Makro. Fokus pembahsan ilmu ekonomi pada masa sebelum Depresi Besar dalah prilaku individu dalam rngka mencapai keeimbangan. Deprei Besar  membuyarkan keyakinan terhdap hipotesis Ekonomi Klasik,Sebab Depresi Besar terjadi dalam janngka waktu yang lama (1929-1933) dan menimbulkan masalah-masalah besar. Misalnya di Amerika selama periode depresi besar tinggkat pengangguran mencapai angka lebih dari 25%, dan investasi merosot.
Pada tahun 1936 seorang ekonom inggris bernama John Maynard Keynes, melontarkan pendapat untuk memperbaiki keadan melalui bukunya The General Theory of  Employment, Interest and Money yang terbit tahun 1936.Keynes menyampaikan dua hal pokok yaitu:
1.      kritik ilmiah terhadap kebenaran hipotesis klasik tentang keampuhan mekanisme pasar yang dipercayai sejak zaman Adam Smith. Menururt keynes kelemahan teori klasik adalah lemahnya asumsi tentang pasar yang dianggap terlalu idealis dan terlalu ditekankan pada sisi penawaran.
2.      ususlan pemulihan dengan memaskkan peranan pemerintah dalam perekonomian dalam rangka menstimulir sisi permintaan.
Dari kedua pokok pikiran Keynes membawa beberpa pembaruan rdikal dalam ilmu ekonomi antara lain:
1.      mulai diperhatikannya dimensi global atau agregat (makro) dalam analisis ilmu ekonomi.
2.      dimasukkannya peranan pemerintah dalam analisis ilmu ekonomi telah menimbulkan pentingnya peranan analisis kebijakan (policies analysis).
3.      dengan dirasa perlunya analisis kebijakan, maka perlu dirasakan perlunya studi-studi empiris.
Tidak berlebihan jika keynes dihormati sebagai bapak ilmu ekonomi makro dan juga sebagai ekonom perintis studi induktif.
  1. Pembahasan ilmu ekonomi makro
1.      Masalah Inflasi
Inflasi adalah kenaikan harga yang bersifat umum dan terus-menerus. Dari sisi teori ekonomi, gejala inflasi menunjukkan terjadinya kelebihan permintaan di tingkat makro. Dalam arti, dari gejala inflasi dapat disimpulkan bahwa seluruh atau hamper seluruh industry dalam perekonomian mengalami kelebihan permintaan. Inflasi  menjadi fokus utama analisis ekonomi makro, sebab gejala inflasi menunjukkan inefisiensi perekonomian secara keseluruhan  dan jika tidak segera diatasi akan menekan kemampuan perekonomian dalam memproduksi karena lemahnnya  permintaan dan mempunyai dampak politis yang besar.
2.      Masalah Pertumbuhan Ekonomi
Ekonomi yang bertumbuh adalah ekonomi yang titik keseimbangan antara permintaan agregat  dan penawaran agregatnyamakin baik disbanding periode sebelumnya.  
3.      Masalah Pengangguran
Pengangguran adalah angkatan kerja (orang yang mencari kerja) tetapi tidak menmdapat pekerjaan (seperti yang diingnkan). Tingkat pengangguran selama periode tertentu biasana dinyatakan dalam nilai persen dari angkatan kerja. Angka pengangguran 10% per tahun bermakna bahwa dalam setahun 10% angkatan kerja tidak memperoleh pekerjaan. Secara teoritis angka pengangguran yang masih dapat ditolerir adalah sekitar 4-5% per tahun. Angka pengangguran yang lebih dari 5% akan memebawa dampak politis yang besar berupa hilangnya kepercayaan kepada pemerintah dan krisis sosisal. Secara ekonomi, tingkat pengangguran yang tinggi mempunyai arti bahwa alokasi SDM masih belum adil dan atau efisien, karena masih begitu banyaknya SDM yang tidak terpakai.
4.      Interaksi Dengan Perekonomian Dunia
Dewasa ini tidaka satu Negara pun yang dapat berdiri sendiri dalam upaya lebih menyejahterakan rakyatnya, Karena itulah kerjasama ekonomi internasional, terutama perdagangan antar Negara, harus dilakukan. Secara ekonomis, keuntungan atau kerugian sebagai dampak kerjasama internasional terdeteksi melalui analisis neraca pembayaran atau nilai tukar mata uang. Itulah sebabnya dalam ilmu eonomi modern, Iilmu Ekonomi Internasional berkembang pesat.
5.      Siklus Ekonomi
Dalam kenyataannnya, output agregat tudak tumbuh mengikuti pola garis lurus, melainkan mengalami naik urun secara teratur. Gerakan naik turun output agregat ini disebut siklus perekonomian atau silklus bisnis (business cycle). Tenggang waktu siklus ekonomi sangat tergantung pada factor-faktor yang mempengaruhinya. Untuk siklus jangka pendek(3-11 tahun), biasanya lebih disebabkanolehperubahan musim. Jangka panjang (30-70 tahun)  lebih disebabkan oleh perubahan teknologi. Sementara periode sangat panjang  (200 tahun) lebih disebabkan oleh perubahan tatanan sosisal, politik dan kebudayaan.
Siklus ekonomi mendapat perhatian yang penting dalam teori ekonomi makro, karena dampak-dampak yang ditimbulkannya.Misalnya resensi ekonomi yang berkepanjangan akan menjerumuskan perekjonomian ke keadaan depresi. Sebaliknya ekspansi yang berkepanjangan juga kan menyulut inflasi, kemandekan ekonomi dan akhirnya juga resensi. Upaya-upaya yang ditempuh pemerintah dalam mengatasi siklus ekonomi disebut kebijakan antisiklus (anti cycle policies).
  1. Aliran-aliran pemikiran dalam teori ekonomi makro
Teori ekonomi makro lahir dari kritik Keynes terhadap teori ekonomi klasik. Krititikeneys ini mendapat tanggapan dari kaum klasik sehingga melahirkan aliran pemikiran moneteris. Begitu seterusnya silang perdebatan antara kaum penerus ajaran klasik dengan para penerus ajaran keynes, sehingga melahirkan teori-teori baru yang lebih baik dan realistik.
Meskipun teori ekonomi makro begitu banyak jumlahnya namun semuanya berakar pada dua aliran pemikiran yaitu, klasik dan keynes
a)      Aliran klasik
Teori ekonomi klasik merupakan akumulasi pengetahuan dari sejak adam smits sampai A.C pigou (1877-1959)
Ø  Pandangan aliran klasik tentang pasar
Keseimbangan perekonomian berpondasikan pada keseimbangan individu (konsumen dan produsen). Pasar merupakan alat alokasi sumber daya yang evesien, selama struktur pasar adalah persaingan sempurna, input dan output yang diperdagangkan bersifat homogen. Harga yang terbentuk merupakan interaksi antara kekuatan permintaan dan penawaran.
Ø  Pandangan aliran klasik tentang uang
Peranan uang tidak lebih sebagai alat transaksi, sehingga tidak mempunyai pengaruh terhadap variabel riil dan hanya berpengaruh kepada variabel moneter. Dengan kata lain ada dikotomi antara sektor riil dengan sektor moneter yang disebut dikonomi klasik. Implikasi dari pandangan klasik ini adalah tidak diperlukannya peranan pemerintah dalam pengelolaan perekonomian.
b)      Aliran keynesian
Ø  Pandangan keynesian tentang pasar
Menurut kaum keynisian, pasar dalam kenyataannya tidak seperti yang dibayangkan kaum klasik, dimana stuktur pasar cenderung monopolistik, implomasi tidak sempurna dan asimetris, input dan output yang dipertukarkan juga heterogen. Kondisi ini menyebabkan harga cenderung kaku dalam arti sulit berubah dalam seketika. Kekakuan harga menyebabkan pasar tidak mampu melakukan keseimbangan, akibatnya gangguan perekonomian cenderung untuk memunculkan resesi
Ø  Pandangan keynisian tentang uang
Menurut keynesian uang bukan hanya sekedar alat transaksi tetapi juga sebagai penyimpan nilai. Uang tidak bersifat netral dalam arti uang dapat mempengaruhi variabel-variabel riil. Implikasi pandangan keynes adalah diperlukannya peranan pemerintah dalam pengelolaan perekonomian, baik melalui kebijakan fiskal maupun kebijakn moneter.
  1. Memahami model ekonomi makro
a.       Model klasik versus keynesian
Cara paling sederhana untuk melihat sebuah model apakah merupakan model keynesian atau model klasik adalah dengan melihat asumsi tentang pasar dan uang. Bila pasar diasumsikan berstruktur persingan sempurna, campur tangan pemerintah relatif kecil, sementara uang bersifat netral maka model tersebut adalah model klasik. Sebaliknya jika pasar diasumsikan berstruktur bukan persaingan sempurna, uang tidak bersifat netral dan campur tangan pemerintah diperlukan maka model ekonomi tersebut adalah model keynesian.
b.      Model tiga pasar
Model-model ekonomi makro baik klasik maupun keynesian dibangun berdasarkan asumsi bahwa perekonomian terdiri atas tiga pasar yaitu: pasar tenaga kerja, pasar barang dan jasa, dan pasar uang (vinansial)
c.       Model keseimbangan dan ketidakseimbangan
Model keseimbangan adalah model yang analisisnya berlandaskan asumsi perekonomian akan senantiasa mencapai keseimbangan. Model ketidakseimbangan adalah model yang analisisnya berdasarkan asumsi bahwa perekonomian tidak selalu berada dalam keseimbangan.
d.      Model statis, statis komparatatif, dan dinamis.
Model statis adalah model ekonomi makro yang mengabaikan dimensi waktu. Model statis komparatif adalah model ekonomi yang membandingkan kondisi keseimbangan satu kondisi ke kondisi yang lain. Model dinamis adalah model ekonomi yang analisisnya mempertimbangkan perubahandari waktu kewaktu.
e.       Model ekonomi tertutup dan terbuka
Model ekonomi tertutup adalah model ekonomi yang mengasumsikan bahwa perekonomian tidak melakukan transaksi dengan perekonomian lain / dunia. Model ekonomi terbuka adalah model ekonomi yang mengasumsikan bahwa perekonomian melakukan transaksi dengan perekonomian lain/dunia.
Tujuan dan kebijakan makroekonomi
Tujuan-tujuan kebijakan makro ekonomi dibedakan menjdi empat aspek, yaitu:
1.      Menstabilkan kegiatan ekonomi
2.      Mencapai tingkat penggunaan tenaga kerja (kesempatan kerja) penuh tanpa inflsi
3.      Menciptakan pertumbuhan ekonomi yang teguh
4.      Menghindari masalah inflasi
Bentuk-bentuk kebijakan makro ekonomi
Kebijakan fiskal
Kebijakan fiskal meliputi langkah-langkah pemerintah membuat perubahan dalam bidang perpajakan dan pengeluaran pemerintah, dengan maksud untuk mempengaruhi pengeluaran agregat dalam perekonomian. Menurut keynes, kebijakan fiskal sangat penting untuk mengatasi pengangguran yang relatif tinggi
Kebijakan moneter
Kebijakan moneter meliputi langkah-langkah pemerintah yang dilaksanakan oleh bank central untuk mempengaruhi (merubah) penawaran uang dalam perekonomian atau merubah tinggkat bunga dengan maksut untuk mempengaruhi pengeluaran agregat.
Kebijakan segi penawaran
Kebijakan segi penawaran bertujuan untuk mempertinggi efisiensi kegiatan-kegiatan perusahaan sehingga dapat menawarkan barang-barangnya dengan harga yang lebih murah atau mutu yang lebih baik.Salah satu kebijakan segi penawaran adalah kebijakan pendepatan (incomes policy), yakni langkah pemerintah yang bertujuan mengendalikan tuntutan kenaikan pendapatan pekerja.
Kebijakan segi penawaran lebih menekankan pada peningkatan kegairahan tenaga kerja untuk bekerja dan meningkatkan usaha para pengusah untuk mempertinggi efisiensi kegiatan memproduksinya.